Sumedang, Jurnal Pers86 || Kabupaten Sumedang akan menorehkan sejarah baru dalam pembangunan desa di Indonesia. Untuk pertama kalinya, Sumedang terpilih menjadi tuan rumah Peringatan Hari Desa Nasional yang akan digelar pada 15 Januari 2025 di Desa Cibereum Kulon, Kecamatan Cimalaka. Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumedang, Tuti Ruswati, saat meninjau kesiapan lokasi bersama Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), La Ode Ahmad P. Bolombo, Minggu (5/1/2025).
“Ini merupakan tonggak sejarah bagi Kabupaten Sumedang,” tegas Tuti. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dan gotong royong seluruh pemangku kepentingan untuk menyukseskan acara tersebut. “Waktu persiapan tinggal satu minggu lagi, kita harus segera membentuk panitia dan berkoordinasi dengan Kementerian dan instansi terkait untuk memastikan semua berjalan lancar,” imbuhnya.
Direktur Jenderal La Ode Ahmad P. Bolombo menjelaskan, Sumedang dipilih sebagai lokasi Hari Desa Nasional karena prestasi luar biasa yang telah dicapai oleh desa-desanya, khususnya Desa Cibereum Kulon. Dengan jumlah desa mencapai 270, Sumedang menunjukkan komitmen yang kuat dalam pembangunan pedesaan.
“Sumedang memiliki keunggulan dalam berbagai aspek, termasuk transformasi digital dalam pelayanan publik, penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem yang efektif, serta program inovatif Satu Desa Satu Hektar Buruh Tani Bangkit (Starbak),” ujar La Ode. Program Starbak, yang menyediakan lahan seluas satu hektar untuk digarap buruh tani di setiap desa, merupakan contoh nyata komitmen Sumedang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
La Ode pun menyampaikan rasa bangganya terhadap capaian Sumedang dan berharap Peringatan Hari Desa Nasional ini menjadi momentum penting untuk mencapai swasembada pangan. “Program swasembada pangan Presiden Prabowo akan dimulai dari desa. Kita harus fokus pada potensi pangan lokal di setiap desa,” pungkasnya. Peringatan Hari Desa Nasional di Sumedang diharapkan menjadi titik awal bagi upaya nasional untuk mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat desa di seluruh Indonesia.