BANDUNG, JURNAL PERS86 || Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H., secara resmi meluncurkan program PAMAPTA (Patroli Pengamanan dan Pelayanan Masyarakat Terpadu) Polda Jabar dalam upacara yang digelar di Lapangan Apel Polda Jawa Barat, Senin (27/10/2025). Inisiatif ini menandai langkah signifikan dalam transformasi struktural Polri untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Dalam sambutannya, Irjen Pol. Rudi Setiawan menekankan bahwa PAMAPTA adalah implementasi dari arahan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang bertujuan untuk memperkuat kehadiran polisi di tengah masyarakat.
“Peluncuran PAMAPTA ini merupakan tindak lanjut dari keputusan pimpinan Polri melalui surat keputusan Nomor Kep/1438/IX/2025 tanggal 24 September 2025, yang menyempurnakan nomenklatur dari Kanit SPKT menjadi Perwira PAMAPTA Polri,” jelas Irjen Pol. Rudi Setiawan
Perubahan ini mencerminkan perubahan paradigma dalam pendekatan kepolisian, dari yang semula menunggu laporan di kantor menjadi lebih proaktif dalam menanggapi kebutuhan masyarakat. Perwira PAMAPTA akan lebih aktif di lapangan, merespons dengan cepat berbagai kejadian, mulai dari tindak pidana hingga bencana alam dan kegiatan masyarakat.
Untuk mendukung operasional di lapangan, PAMAPTA dilengkapi dengan kendaraan patroli multifungsi (Turjawali) yang dilengkapi dengan rotator, alat komunikasi (HT), dan notepad digital. Perangkat digital ini memungkinkan pelaporan yang lebih cepat dan akurat, baik dalam bentuk gambar, suara, maupun data digital lainnya.
Selain itu, setiap kendaraan PAMAPTA juga dilengkapi dengan toolkit TP-TKP (Tempat Peristiwa Tindak Pidana) yang berisi peralatan untuk pengolahan TKP, perlengkapan P3K, serta alat pengendali diri seperti buttonstick dan sasumata.
“Dengan perlengkapan ini, PAMAPTA diharapkan dapat memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan tanggap kepada masyarakat Jawa Barat, baik dalam penanganan kriminal maupun bantuan kemanusiaan,” tegas Irjen Pol. Rudi.
Peluncuran PAMAPTA adalah tonggak penting dalam komitmen Polda Jabar untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan dinamika masyarakat. “PAMAPTA adalah wujud nyata transformasi Polri menuju pelayanan publik yang lebih responsif dan humanis,” pungkas Kapolda Jabar.
