SUMEDANG, JURNAL PERS86 || Sebuah langkah maju dalam peningkatan gizi masyarakat resmi ditandai dengan Grand Opening Dapur MBG-SPPG Pasigaran di Tanjungsari Jum’at (24/10/2025) Inisiatif dari Yayasan Anak Bangsa Sejati Indonesia ini menjadi wujud nyata komitmen sosial dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan, khususnya pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga dan anak-anak di wilayah tersebut.
Acara peluncuran yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh jajaran Forkopimcam Tanjungsari, termasuk Camat Tanjungsari Bapak Agus Beni Triyadie S.Sos., M.Si., Kapolsek Tanjungsari Kompol Nanang Supiryanto, S.H., dan Danramil 1004 Tanjungsari Kapten Inf Agus Hermawan. Turut hadir pula para pimpinan dan perwakilan dari Yayasan Bhakti Bela Negara, seperti Ketua Pembina Bapak M.Fachri Anggara dan Sekjen Bapak Suparwo, serta Ketua DPW Banten Bapak H. Sahruji. Jajaran pemerintahan desa dari Pasigaran, Kadakajaya, dan Margaluyu, perwakilan BJB dari Kanwil 3 Cirebon dan Tamansari Bandung, kepala sekolah dan staf pesantren penerima manfaat, Satgas MBG Tanjungsari, serta seluruh pengelola dan karyawan SPPG Pasigaran turut memeriahkan acara ini.
Dalam sambutannya, Kepala SPPG Dapur Pasigaran, Arif Rohmat Sobandi, S.Tr.A.P., menegaskan komitmen penuhnya untuk menyukseskan Program Dapur MBG di Kecamatan Tanjungsari. Ia menekankan pentingnya koordinasi lintas pihak agar program ini dapat tersalurkan secara optimal dan merata.
“Harapan saya, kita semua harus berkoordinasi dan saling mendukung. Program Dapur MBG ini bertujuan untuk menyebarluaskan manfaatnya kepada seluruh penerima dengan baik,” ujar Arif.
Arif menjelaskan bahwa program ini akan menyasar penerima manfaat dari tingkat TK, SD, SMP, hingga kelompok B3 (masyarakat rentan), dengan target awal seribu penerima manfaat pada minggu pertama. “Sesuai anjuran dari BGN (Badan Gizi Nasional), seribu dulu di minggu pertama, lalu meningkat jadi tiga ribu di minggu berikutnya,” tambahnya.
Dalam operasionalnya, SPPG Pasigaran memberdayakan 47 relawan lokal dan menjalin kerja sama dengan mitra untuk penyediaan bahan baku. “Untuk bahan baku, kami serahkan sepenuhnya kepada mitra karena SPPG tidak bertanggung jawab langsung terhadap pengadaan bahan baku,” jelasnya.
Sebagai putra daerah Pasigaran, Arif mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah, dan pihak terkait untuk bersinergi demi keberlanjutan program ini. “Mari kita bangun dan dukung bersama agar program ini terus berkembang dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat,” pungkasnya.
Dukungan kuat juga datang dari jajaran Forkopimcam Tanjungsari. Camat Tanjungsari, Bapak Agus Beni Triyadie, menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif ini. “Kami sangat mendukung program ini karena sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam pemenuhan gizi yang baik,” ujarnya.
Senada, Kapolsek Tanjungsari Kompol Nanang Supiryanto, S.H., menyatakan kesiapan pihaknya untuk mendukung keamanan dan kelancaran program. “Kami akan memastikan bahwa program ini berjalan dengan aman dan tertib, serta memberikan rasa nyaman bagi seluruh penerima manfaat,” katanya.
Sementara itu, Danramil 1004 Tanjungsari Kapten Inf Agus Hermawan menegaskan, “Kami dari Koramil siap membantu dalam pendistribusian dan pengawasan program ini agar tepat sasaran dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.”
Dengan adanya program MBG ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas gizi masyarakat Tanjungsari secara signifikan, menciptakan generasi yang sehat dan produktif, serta menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain dalam upaya pemenuhan gizi yang merata dan berkelanjutan. (RED)
